Jakarta,-
Al Quds atau Jerusalem, menjadi tempat khusus di hati banyak orang Indonesia, baik Muslim, Kristen dan Yahudi. History dan Civilization-nya tercermin dari tingginya animo orang indonesia ber-ziarah ke Kota Suci, hingga mencapai lebih dari 50.000 orang per tahun. Jadi Al-Quds adalah rumah sekaligus situs penting keagamaan tertua yang ada di bumi ini.
Masjid Al-Aqsa untuk muslim, Gereja Makam Suci untuk Kristen, dan Temple Mount dan Western Wall untuk orang-orang Yahudi. Tak heran bila Jerusalem dibaiat UNESCO sebagai salah satu Situs Warisan Dunia sejak 1981.
Kedutaan Besar Palestina di Jakarta berkerjasama dengan OIC-IRCICA, Kementrian Luar Negeri RI, The United Information Center dan Galeri Nasional Indonesia menggelar pameran Foto tentang AL-QUDS (Jerusalem) menampilkan sekitar 63 karya-karya unik dari koleksi yang dipersiapkan oleh Pusat Riset Sejarah, Seni, dan Budaya Islam (IRCICA), Istanbul yang memamerkan pemandangan Al-Quds/Jerusalem selama periode akhir abad 19 sampai dengan awal abad 20 dalam bentuk foto-foto yang diseleksi dari album Ottoman Sultan Abdulhamid II dan arsip IRCICA di Yildiz Palace, Istanbul. Pameran juga menampilkan karya koleksi foto yang diambil baru-baru ini oleh seorang fotografer ternama Turki, Suleyman Gunduz.
Karya-karya dari IRCICA memberikan memori sebuah era toleransi dimana keberadaan dan warisan masing-masing kepercayaan dihormati dan dijaga, koleksi foto Suleyman Gunduz menampilkan berbagai image kota pada masa kini.
(yayo; foto Muller
