Visualindonesia.com,-
Film drama “Sampai Nanti, Hanna!” resmi merilis teaser poster dan teaser trailer dalam konferensi pers yang berlangsung di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta.
Disutradarai oleh Agung Sentausa dan diproduksi oleh Dewi Umaya dari Pic[k]Lock Films, “Sampai Nanti, Hanna!” siap menyentuh hati para penonton dengan kisah tentang cinta, kesempatan kedua, dan perjalanan emosional yang mendalam.
Teaser poster yang diperkenalkan pada acara tersebut memperlihatkan Gani (diperankan oleh Juan Bio One) dan Hanna (diperankan oleh Febby Rastanty) dalam sebuah adegan penuh kehangatan.
Sementara teaser trailer memberikan sekilas tentang dinamika kisah yang intens antara Gani, Hanna, dan Arya (diperankan oleh Ibrahim Risyad), serta pertarungan emosional Hanna dalam mencari kebahagiaan dan kebebasan dari hubungan dengan Arya.
Febby Rastanty, pemeran Hanna, mengungkapkan betapa mendalamnya tantangan emosional yang harus ia hadapi dalam peran ini.
“Hanna adalah karakter yang sangat kompleks. Dia terjebak dalam hubungan yang penuh tekanan dan ketidakbahagiaan. Saya berharap penonton bisa merasakan perjuangannya dalam mencari kebahagiaan dan keberanian untuk keluar dari situasi yang sulit,” ujarnya saat konferensi pers.
Juan Bio One, yang berperan sebagai Gani, juga berbagi pemikirannya tentang karakter yang ia mainkan.
“Gani adalah sosok yang penuh ketulusan. Ia telah lama menyimpan perasaannya kepada Hanna, dan setelah bertahun-tahun, ia diberi kesempatan untuk mengungkapkan cintanya. Film ini adalah tentang kesempatan kedua, tentang keberanian untuk mencintai lagi meskipun ada banyak hal yang mungkin sudah terlewat. Kadang memang cinta tidak bersepakat dengan waktu,” kata Bio One dengan antusias.
Film “Sampai Nanti, Hanna!” mengisahkan tentang Gani, seorang pria yang percaya bahwa cinta sejati hanya datang sekali seumur hidup. Selama bertahun-tahun, ia menyimpan perasaannya kepada Hanna, namun tidak pernah berani mengungkapkannya hingga akhirnya takdir memisahkan mereka.
Hanna, yang kemudian menikah dengan Arya, hidup dalam pernikahan yang tampak sempurna di luar, tetapi penuh manipulasi dan kekerasan di dalamnya. Apa yang akan terjadi kepada Gani dan Hanna?
Agung Sentausa, sang sutradara, mengatakan, “Film ini adalah cerita tentang cinta yang penuh liku, tentang bagaimana hidup terkadang memberi kita kesempatan yang tak terduga. Setiap karakter dalam cerita ini membawa lapisan emosional yang dalam, yang membuat kita bertanya-tanya apakah ada ruang untuk cinta yang tertunda?”
Dewi Umaya selaku produser, juga menambahkan bahwa film ini akan membawa perspektif baru tentang bagaimana hubungan dan masa lalu dapat membentuk masa depan kita.
“Kisah ‘Sampai Nanti, Hanna!’ adalah refleksi dari kehidupan nyata bahwa terkadang kesempatan kedua datang bukan untuk mengulang masa lalu, tapi untuk menciptakan akhir yang lebih baik,” ungkap Dewi.
Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan kisah penuh makna dalam film “Sampai Nanti, Hanna!” yang akan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 5 Desember 2024.
(*/dra; foto ist