Visualindonesia.com,-
Trio pop rock asal Jakarta, Perunggu, resmi memasuki babak baru perjalanan musik mereka dengan merilis album penuh kedua bertajuk “Dalam Dinamika” pada 22 Agustus 2025. Album ini menjadi kelanjutan dari “Memorandum” (2022) yang sebelumnya sukses melambungkan nama band independen tersebut.
Dirilis secara mandiri lewat label Podium Records, “Dalam Dinamika” hadir di berbagai platform digital dengan sembilan lagu baru. Band yang diperkuat Maul Ibrahim (vokal, gitar), Adam Adenan (bass, vokal), dan Ildo Hasman (drum, vokal) menghadirkan karya yang terasa lebih terbuka, eksploratif, dan lantang dibandingkan album debutnya yang sarat perenungan.
“Antusias banget, kami udah dengerin lagu-lagu ini ratusan kali sejak versi demo sampai mastering, jadi rasanya pengen cepat dibagi ke orang lain. Alhamdulillah hasil akhirnya bikin puas,” ungkap Maul saat wawancara (6/8/2025).
Album “Dalam Dinamika” tercipta dari semangat lepas tanpa tekanan. Perunggu mengaku sempat terbebani bayang-bayang kesuksesan “Memorandum”, namun akhirnya menemukan kembali esensi nge-band yang sederhana: bermusik untuk bahagia. Dari titik itu, arah musik dan lirik mereka pun mengalir lebih blak-blakan dan ekspresif.
Dalam proses produksi, Perunggu menggandeng Petra Sihombing dan Enrico Octaviano sebagai produser yang turut memberi warna segar sekaligus memperluas daya jelajah musikal mereka.
Stevano kembali dipercaya sebagai mixing engineer setelah sukses di album pertama, sementara mastering kali ini dikerjakan oleh Harmoko Aguswan.
Tema lirik masih berakar pada pengalaman personal para personel. Dari pencarian jati diri, relasi dengan pasangan, hingga kelelahan mental akibat derasnya arus digital, semua terwakili lewat bahasa lugas yang membumi.
“Kami udah kepala tiga, jadi ya banyak hal yang bisa kami ceritain dari fase hidup sekarang,” kata Maul.
Salah satu momen menarik hadir lewat lagu ‘Berita Buruk’ yang menempatkan Ildo sebagai vokalis utama untuk pertama kalinya. Ditulis sejak 2024 dengan latar pengalaman personal, lagu ini lahir melalui proses kolaboratif khas Perunggu.
“Pas demo selesai dan gue nyanyi, ternyata rasanya cocok. Akhirnya disepakati gue yang bawain,” kenang Ildo.
Energi live band tetap menjadi roh utama. Sejak awal, lagu-lagu di “Dalam Dinamika” dibayangkan untuk bisa meledak di panggung.
“Entah kenapa semua lagunya kebayang banget serunya kalau dimainkan live,” ujar Maul.
Harapan itu ditegaskan Ildo yang ingin album ini berdiri sendiri tanpa harus dibandingkan dengan karya sebelumnya.
Proses penggarapan dilakukan bertahap di sela jadwal pekerjaan dan panggung. Justru dari dinamika itulah energi album lahir, merefleksikan keberanian untuk terus melangkah di tengah ketidakpastian.
“Sampai titik ini, banyak hal yang terjadi yang membuat kami lebih yakin untuk jalan terus,” pungkas Adam.
Sebelum perilisan penuh, Perunggu lebih dulu memperkenalkan tiga single yakni ‘Berhasil’, ‘Tapi’, dan ‘Pikiran Yang Matang’.
Kini, seluruh materi album “Dalam Dinamika” sudah dapat dinikmati di berbagai digital streaming platform sejak 22 Agustus 2025, sementara format fisik serta rencana showcase masih dalam tahap diskusi.
(*/ell; foto: ist
