Jakarta,-
Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat yang sejuk dan Indah menjadi destinasi wisata terpilih bagi kegiatan olahraga Paralayang dunia. Terbukti Indonesia terpilih menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Ketepatan Mendarat Paralayang (WPAC) ke-8, pada 10-16 Agustus 2015 nanti.
Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat Ini menjadi begitu istimewa lantaran baru pertama kalinya kejuaraan dunia dilaksanakan di luar Eropa, papar Ketua Panitia WPAC, Gendon Subandono.
Tak kurang dari 135 Paralayang terbaik dunia dari 19 negara bertanding dalam kejuaraan yang dibagi dalam tiga kategori tersebut. Yakni perorangan putra, perorangan putri, dan beregu, dimana setiap negara bisa mengirimkan maksimal 10 orang wakilnya. Dan kejuaraan dunia dua tahunan ini pun melibatkan enam juri internasional.
“Kawasan Puncak dinilai sebagai lokasi yang tepat dan layak untuk penyelenggaraan kejuaran dunia Paralayang ini,” lanjut Manajer Timnas Paralayang Indonesia di Kejuaraan Paralayang Dunia di Ceko pada 2011 silam.
Timnas Indonesia sendiri menargetkan tiga medali emas dalam Kejuaraan Dunia Ketepatan Mendarat Paralayang (WPAC) ke-8 di kawasan Puncak, Jawa Barat, tersebut. Indonesia mengirimkan 10 atletnya seperti Thomas Widyananto, Alexander H, Arief Kurniawan, Nanang Sunarya dan Dede Supratman. Selanjutnya, Lis Andriana, Ike Ayu Wulandari, Rina Kusumaningrum, Milawati Sirin, dan Dian Rosnalia. (ist/git ; foto: ist
