Jakarta,-
Peningkatan wisatawan Indonesia ke Korea, khususnya terkait program intensive travel ke Korea sebagai pilihan utama mendapat apresiasi khusus.
Korea Tourism Organization Jakarta (KTO Jakarta) menyatakan bahwa (mereka) telah sukses menarik grup insentif Indonesia dengan skala besar ke Korea.
Direktur KTO Jakarta, OH Hyonjae, mengatakan tahun ini diperkirakan akan ada sekitar 290.000 – 300.000 wisatawan Indonesia ke Korea.
Tahun lalu, terdapat 198.000 wisatawan Indonesia berwisata ke Korea. Dengan kata lain, dibandingkan tahun lalu jumlah wisatawan Indonesia meningkat signifikan yakni sekitar 50 persen.
Wisata insentif atau Incentive Travel adalah sebuah penghargaan perusahaan kepada karyawan-karyawan terbaiknya yang diberikan tidak dalam bentuk bonus uang melainkan dalam bentuk insentif perjalanan. Dan kali ini grup insentif travel Indonesia terbesar dengan pesertanya sebanyak 853 orang. datang dari Herbalife, selama 3 malam 4 hari, 6 – 9 Desember lalu, yang berkunjung ke Seoul dan Gangwon.
Pasar wisatawan Indonesia kini telah menjadi pasar besar yang menempati peringkat ke 8 – 9 jumlah wisatawan di Korea dan tentu saja itu tak dapat diabaikan, ujar Hyonjae mengakhiri.
(yuri/tjo; foto ist