Jakarta,-
Marcella Zalianthy yang didukung kelompok PARFI 1956, menegaskan bahwa ini momentum terbaik PARFI membenahi organisasinya dengan melakukan konsolidasi ulang. Sekaligus mempersatukan kembali antar aktor dan aktris PARFI yang sempat berbeda pandangan selama Kongres PARFI, 26-28 Agustus 2016, di Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), kemarin.
Marcella pun berharap Dewan Pertimbangan Organisasi (DPO) hasil Kongres PARFI segera mengambil sikapnya. Karena ini menyangkut nama artis Indonesia secara keseluruhan dan PARFI harus segera diselamatkan. Marcella sendiri sebelumnya di calonkan sejumlah artis senior menggantikan Gatot sebagai Ketua Umum PARFI. Namun Marcella Zalianty dan kawan kawan akhirnya mengambil sikap dengan menolak pelaksanaan Kongres dengan tidak datang menghadiri Kongres.
Sementara itu, penangkapan Ketua Umum Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI), AA.Gatot Brajamusti membuat kaget kerabat dan orang-orang terdekatnya. Ozzy SS yang juga orang dekat AA.Gatot menjelaskan bahwa ironis sekali kejadian itu, terjadi saat dia (Gatot) terpilih sebagai Ketua Umum PARFI untuk kedua kalinya.
“Segala kemungkinan dapat terjadi hingga tak menutup kemungkinan adanya skenario atau target di balik peristiwa itu,” ujar Ozzy SS, yang ditunjuk jadi juru bicara AA.Gatot Brajamusti, saat Kongres PARFI, kemarin.
AA.Gatot Brajamusti diciduk tim Satgas Merah Putih Polres Mataram dan Polres Lombok Barat pada Minggu (28/8/2016) malam. Aa Gatot Brajamusti ditangkap berdasarkan laporan dari masyarakat yang menyebut adanya pesta narkoba di kamar pria yang pernah jadi guru spiritual Reza Artamevia ini.
Terkait penggerebekan di Pondok Indah, Ozzy tak menampik jika rumah AA. Gatot memang selalu dipenuhi orang-orang. Rumah AA, selalu terbuka, dan banyak orang yang keluar masuk. Apalagi AA.Gatot tidak berada di rumah, jadi apapun bisa terjadi, pungkas Ozzy.
(mdtj; foto ist