Visualindonesia.com,-
Pertarungan brutal penuh darah dari negeri jiran siap membakar layar bioskop Indonesia. “Blood Brothers: Bara Naga”, film laga fenomenal asal Malaysia yang sukses menembus box office dan meraih rating tinggi di IMDb, akan tayang eksklusif di seluruh jaringan CGV Indonesia mulai 11 Juni 2025.
Dengan aksi intens ala “The Raid”, drama pengkhianatan, dan sinematografi kelas atas, film ini digadang-gadang sebagai salah satu film laga Asia Tenggara terbaik dalam beberapa tahun terakhir.
Disutradarai oleh Syafiq Yusof dan Abhilash Chandra, serta diproduksi oleh Skop Productions (rumah produksi legendaris di Malaysia), “Blood Brothers: Bara Naga” telah memecahkan rekor box office di negaranya sendiri dengan meraup lebih dari RM76 juta atau setara dengan Rp292 miliar.
Di situs IMDb, film ini meraih skor impresif 8.3, mempertegas reputasinya sebagai film laga yang wajib tonton.
Dibintangi oleh Sharnaaz Ahmad sebagai Ghaz, film ini menceritakan tentang seorang mantan anggota pasukan elit yang terjebak dalam misi penuh pengkhianatan.
Ketika mentornya, Dato’ Zul (Wan Hanafi Su), ditemukan tewas secara brutal, Ghaz harus menghadapi kenyataan pahit: sahabatnya sendiri, Ariff (Syafiq Kyle), adalah tersangka utama. Namun seiring perjalanan, misi balas dendam itu berubah menjadi pertempuran batin yang jauh lebih dalam dan kompleks dari yang ia bayangkan.
Daya tarik utama film ini terletak pada koreografi pertarungan jarak dekat yang eksplosif, atmosfer kelam dunia kriminal, serta ritme cerita yang cepat dan menggigit. Banyak yang menyebut “Blood Brothers: Bara Naga” sebagai “The Raid versi Malaysia” karena berhasil menggabungkan intensitas aksi dan drama personal dalam satu paket sinematik yang kuat.
Lebih dari sekadar laga, film ini menghadirkan karakter-karakter berlapis yang menyentuh emosi. Ghaz tampil sebagai tokoh dingin dan mematikan, Ariff sebagai sahabat penuh konflik, hingga sosok misterius Sheila (Amelia Henderson) yang menambah lapisan intrik. Tak ketinggalan Jaki (Syazwan Zulkifly), karakter penuh amarah dan kekacauan, memperkaya dinamika cerita.
Di Malaysia, sambutan terhadap film ini sangat luar biasa. Media sosial dibanjiri pujian dari penonton yang menyebutnya sebagai salah satu film laga lokal terbaik dalam sejarah.
Akun TikTok m’s edit menulis, “Jangan percaya siapa pun, karena pengkhianatan bisa datang dari orang terdekat.”
Sementara akun Weebro, yang dikenal sebagai reviewer film, menyebut plot Blood Brothers sebagai “rapi, smooth, dan mengalir cepat.”
Sebagai bagian dari promosi di Indonesia, Gala Premiere eksklusif akan digelar pada 9 Juni 2025 di CGV Grand Indonesia, Jakarta. Acara ini akan dihadiri oleh sejumlah pemain dan tim produksi, serta diharapkan menjadi momen selebrasi bagi para pecinta film aksi Tanah Air.
“Blood Brothers: Bara Naga” bukan hanya tentang perkelahian berdarah dan senjata tajam. Ini adalah kisah tentang kepercayaan, harga diri, dan luka masa lalu yang menghantui. Sebuah film yang menawarkan pengalaman sinematik yang jarang ditemukan di layar lebar.
(*/dra; foto: ist
