Visualindonesia.com,-
Setelah sukses dengan debut singlenya ‘321 (I’m Callin)’ pada September lalu, rapper berbakat Cécil Yang kembali menghadirkan karya baru yang siap mengguncang blantika musik hip-hop Indonesia.
Mengawali tahun 2025, musisi kelahiran 12 November 1998 ini merilis single keduanya bertajuk ‘Is It Love?’ yang mengusung tema hubungan, kebingungan, dan kepercayaan diri.
Dengan lirik yang ia tulis sendiri serta sentuhan musikal dari Gamaliel Abram Pradipta, lagu ini hadir sebagai refleksi dari pengalaman pribadinya.
Cécil menjelaskan bahwa lagu ini lahir dari kegelisahannya terhadap orang-orang di sekitarnya yang hanya muncul saat butuh sesuatu.
“Aku sering bertanya-tanya, mereka benar-benar peduli atau cuma mencari aku saat butuh aja?” ujar Cécil.
Ia juga menyoroti fenomena pertemanan yang bersifat transaksional, di mana seseorang hanya menghubungi saat sedang sedih atau kesepian, tetapi menghilang saat bahagia.
“Jadi, bisa dibilang, pasangan dan teman seperti inilah yang ‘membantu’ aku menciptakan lagu ini,” tambahnya.
Menariknya, Cécil hanya membutuhkan satu hari untuk menulis lirik lagu ini, berkat kebiasaannya dalam journaling. Namun, tantangan muncul saat ia harus menyanyikan lagu ini dalam bahasa Indonesia.
“Aku sudah terbiasa dengan lirik berbahasa Inggris, jadi rasanya lebih sulit melafalkan dan menyampaikan maknanya dengan baik dalam bahasa Indonesia. Tapi, justru di situ tantangannya,” ungkapnya.
Meski mengangkat tema yang cukup emosional, ‘Is It Love?’ tetap dikemas dengan nuansa yang ringan dan fun.
“Aku ingin vibe-nya tetap seru. Daripada nangis atau kesal, lebih baik kita jogetin aja dan ketawain,” kata Cécil.
Lagu ini, imbuh Cécil, juga menjadi pengingat untuk tidak terjebak dalam hubungan yang tidak sehat.
“Jangan terus mengejar orang yang hanya mencari kita saat butuh. Kita itu berharga,” tegasnya.
Dibandingkan single pertamanya, ‘Is It Love?’ menunjukkan sedikit perubahan dalam gaya bermusik Cécil. Jika ‘321 (I’m Callin)’ lebih fokus pada nyanyian, lagu keduanya ini lebih ekspresif dan menampilkan sisi emosionalnya.
“Aku merasa ini seperti mengeluarkan unek-unek yang selama ini aku pendam, sehingga lebih lega,” jelasnya.
Memasuki tahun 2025, Cécil berharap karyanya bisa dikenal lebih luas, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di kancah internasional.
“Aku ingin bisa bertemu langsung dengan para pendengarku di berbagai kota dan membawa musikku ke level berikutnya. Doakan ya,” harapnya.
Tak hanya dalam musik, Cécil juga menjalin kerja sama dengan brand sepatu Asics dalam penggarapan video musik ‘Is It Love?’. Dalam video ini, Asics menghadirkan penari kontemporer yang memberikan sentuhan dinamis dan artistik, menciptakan harmoni antara musik dan mode.
Bagi para penggemar yang penasaran, single ‘Is It Love?’ bisa didengarkan di berbagai platform musik digital mulai 31 Januari 2025, sementara video musiknya akan tayang di YouTube pada 1 Februari 2025. Jangan lewatkan kisah emosional yang dikemas dengan beat yang catchy ini.
(*/ell; foto ist