Visualindonesia.com,-
Alenia Pictures bersama Bhinneka Multi Media siap menyuguhkan sebuah karya yang bisa dinikmati para pecinta film nasional dan sepak bola tanah air berjudul “Indonesia Dari Timur”. Dibalut dalam nuansa keindahan alam Indonesia yang ada di provinsi Papua, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.
Film garapan sutradara sekaligus pemain, Ari Sihasale itu menyampaikan semangat dan kebersamaan Indonesia lewat sepak bola yang terinspirasi dari sebuah perjuangan menuju ke masa depan yang penuh harapan.
Nia Sihasale selaku produser mengatakan, film “Indonesia Dari Timur” diangkat dari sebuah kisah nyata yang terinspirasi dari tim sepak bola Papua yang mencetak kemenangan di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON).
“Kita tahu sepak bola adalah olahraga yang sangat diminati bukan hanya di tanah Papua, tapi di seluruh dunia. Sepak bola itu pemersatu bangsa. Kami ingin memberikan semangat persatuan,” ujar Nia Sihasale di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (9/12/2023).
Dalam project ini, Nia Sihasale mengajak banyak bintang muda sepak bola asal Papua untuk main di film ini. Mereka lah yang berperan sebagai atlet sepak bola.
Sementara itu, Ari Sihasale yang memerankan tokoh pelatih mengaku bersyukur bisa dekat dengan warga lokal Papua sejak 2016 saat memproduseri film “Denias, Senandung di Atas Awan”.
“Kebetulan kami sudah sering melakukan kegiatan dengan adik-adik di Papua sejak 2016 ketika ‘Denias, Senandung di Atas Awan’ bersama Bang Arswendy Nasution. Dia melatih adik-adik asli Papua yang bukan aktor untuk akting dengan baik,” ungkap Ari Sihasale.
Ari Sihasale mengakui, semua bintang sepak bola Papua ini bisa berakting dengan baik sehingga dirinya puas dengan akting para bintang sepak bola Papua ini di film “Indonesia Dari Timur”.
“Ini sebuah bukti tidak ada yang tidak bisa kalau diberi kesempatan,” ucap Ari Sihasale.
Selain Ari Sihasale, film ini didukung sederet nama aktor dan aktris seperti Ibnu Jamil, Donny Alamsyah, Marcellino Lefrandt dan Dinda Ghania. Dan para bintang muda sepak bola dari Papua antara lain, Richardo Youwe, Yulianus Yual, Karel Fonataba, Michael Twenty.
Film “Indonesia Dari Timur” berkisah dari Edu, seorang pilot senior yang melayani rute-rute perintis di Papua, mendapatkan tugas dari Simon, pemilik perusahaan penerbangan untuk membangun sebuah tim sepakbola, yang dipersiapkan untuk bertanding dalam sebuah turnamen bergengsi tahun depan.
Edu yang semula enggan, menyetujui tugas tersebut, namun akhirnya berubah. Edu dijanjikan akan memimpin sebuah anak perusahaan yang akan didirikan Simon, dengan satu syarat bahwa ia harus bisa mendirikan sebuah klub sepak bola remaja yang akan disponsori oleh perusahaan mereka dan akan merekrut bakat-bakat muda Papua yang tercerai-berai tanpa pembinaan, meskipun tim mereka baru saja memenangkan pertandingan nasional belum lama ini.
Anak perusahaan itu akan mengibarkan kebanggaan tim sepak bola tersebut, dan menjadi satu-satunya pihak yang sanggup merawat simbol harga diri masyarakat Papua. Usaha Edu terbentur oleh kekecewaan para pemain sepak bola tim binaan coach John karena hadiah yang dijanjikan tidak diberikan sponsor saat kemenangan turnamen sebelumnya.
Fakta ini menjadi tantangan tersendiri bagi Edu dan John untuk membangun sebuah klub sepak bola kebanggaan Papua.
(drel; foto mm/ist