Visualindonesia.com,-
Setelah tertunda lebih dari 3 tahun, akhirnya film “Lantai 4”, bakal tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia, mulai 17 Agustus 2023.
Tertundanya penayangan film bergenre horor itu karena bioskop harus tutup pada Maret 2020 akibat pandemi Covid-19 yang sedang melanda.
Line Produser film “Lantai 4”, Toto Soegriwo mengatakan dirinya sudah mengajukan tanggal tayang pada Desember 2020, namun mengingat saat itu bioskop baru buka 50%, ia membatalkan sebelum mendapat keputusan tanggal tayang yang sebenarnya.
“Saya bilang sama pihak XXI, saya tunda dulu deh penayangannya, karena belum semua buka juga bioskop, walaupun saat itu bisa juga tayang,” ujar Toto.
“Sebenarnya, pada tahun 2022 film ‘Lantai 4’ sudah masuk dalam antrian penayangan di jaringan bioskop XXI, yaitu pada 6 Oktober 2022 bersamaan dengan 5 film lainnya,” imbuhnya.
Toto Soegriwo juga menepis mitos bahwa angka 4 selalu berhubungan dengan ‘kesialan’ atau menjadi angka yang harus dihindari dalam kehidupan sehari-hari.
“Ah! itu mah nggak ada. Saya nggak percaya, bahwa mitos-mitos seperti itu buat saya pribadi nggak ada. Semua lantai sama, 1, 2, 3, 4, sama. Mungkin kalau di kalangan lain mitos itu ada,” tutur Toto.
Sementara itu, aktris senior Ingrid Widjanarko berharap dan berterima kasih kepada para awak media yang terus memberikan dukungan walaupun film ‘Lantai 4’ lebih dari 3 tahun belum tayang.
“Bahwa kami juga sangat menanti tiap tahun menunggu giliran, ngantri. Giliran udah mau sampe, eh, kebabat sama yang baru selesai tapi udah bisa nyalip kita. Tapi kita tidak putus asa, karena terbukti kami akhirnya dapat tanggal,” urai Ingrid.
Meskipun trend film horor sudah mulai menurun dan mulai berpindah ke genre drama, namun Toto Soegriwo tetap optimis film “Lantai 4” mampu mendatangkan banyak penonton, karena dibintangi sederet Artis seperti Yuki Kato, Tyo Pakusadewo, Ingrid Widjanarko, Ruth Marini, Aqila Nathaya, Nyimas Faza, Budi Bima, dan didukung oleh Juy Wow, Denny Imbiri, Clarisa Violeta, Yan Wijaya, Bima Sakti, Mumu Papua, Nura Ivanka, Mischa Hadju, Nabila INR dll.
Sementara pada deretan Crew ada nama-nama besar seperti Thoersi Argeswara (Tata Musik), Wawan Idati Wibowo (Editor), dan Sandi Farid (Director of Photography).
Film yang cerita dan skenarionya ditulis oleh Wahyu Nugroho yang juga menjadi sutradara bersama FX Purnomo, menceritakan seorang nenek tua yang berani tinggal di lantai empat apartemen Flamboyan. Dia adalah Oma Lie (Ingrid Widjanarko), seorang nenek asli Cina yang juga tante dari Jonathan (Tyo Pakusadewo).
Jonathan mengajak keluarganya untuk pindah dari rumahnya untuk menghuni lantai 4 yang ada di apartemen Flamboyan warisan orang tuanya itu, karena rumah yang ia tempati sudah dijual.
Julia (Ruth Marini) istri Jonathan sebenarnya tidak setuju keluarganya pindah ke apartemen, alasan Julia karena ia merasa jauh dari mana pun, sementara kedua anak mereka Laura (Yuki Kato) dan Citra (Aqila Nathaya) juga merasa kurang nyaman tinggal di apartemen.
Belum lama mereka pindah, teror misterius mereka alami, mulai dari suara tangisan aneh, dan penampakan hantu wanita yang membawa janin, membuat Laura makin penasaran. Ia terus mencari tau sebenarnya ada apa di lantai 4 apartemen yang ia tempati.
Suatu malam Citra keluar dari kamarnya sendiri dengan tatapan mata kosong sambil membawa boneka perempuan yang pernah ia temukan di dalam lift lantai 4. Citra berdiri di depan lift sambil bermain boneka, sesaat kemudian lift terbuka sendiri, Citra terseret ke dalam, ia masuk ke dalam lift seorang diri, hingga Citra kerasukan arwah wanita. Laura curiga semua ini ulah Oma Lie yang sepertinya sengaja menjadikan tumbal keluarganya.
Benarkah semua teror kematian yang ada di lantai 4 itu karena faktor mistis kesialan lantai 4? Atau karena ulah Oma Lie?
(drel; foto mm