Gang Kalimati, Glodok: Perpaduan Kuliner Tionghoa dan Betawi yang Bikin Nagih

by -

Visualindonesia.com,-

Bagi pencinta kuliner, akhir pekan adalah waktu yang tepat untuk menjelajahi berbagai hidangan khas di Gang Kalimati, Petak Enam, Glodok, Jakarta Barat. Kawasan ini telah lama menjadi destinasi favorit bagi pecinta makanan tradisional yang ingin mencicipi ragam jajanan lezat dengan harga terjangkau. Minggu (2/2/2025), saat matahari mulai condong ke barat, aroma gorengan yang menggoda pun menyeruak di sepanjang gang. Pisang goreng, bakwan, tempe, combro, hingga cempedak goreng yang menjadi sajian paling diburu. (Foto: Dudut Suhendra Putra)

Tak heran jika cempedak goreng disebut sebagai primadona di kawasan ini karena teksturnya yang renyah di luar dan lembut di dalam.
Selain aneka gorengan, Gang Kalimati juga menawarkan berbagai jenis buah-buahan dan makanan berat yang tak kalah menggoda.
Laksa dengan kuah kental dan rempah yang kaya, bakso bening yang gurih, siomay dengan saus kacang yang legit, serta soto babat yang kaya rasa menjadi pilihan utama para pengunjung.
Yang tak boleh dilewatkan adalah nasi ulam, hidangan khas Betawi yang melegenda dengan perpaduan nasi berbumbu dan lauk-pauk yang menggugah selera.
Kalau Sabtu dan Minggu, biasanya ramai sekali. Banyak yang sengaja datang untuk menikmati makanan di sini, ujar salah satu pedagang.
Suasana yang khas, ditambah dengan beragam kuliner tradisional yang autentik, menjadikan Gang Kalimati sebagai salah satu destinasi wajib bagi para pencinta kuliner di Jakarta.
Petak Enam sendiri dikenal sebagai pusat kuliner bersejarah yang menggabungkan budaya Tionghoa dan Betawi.
Dengan harga yang ramah di kantong, Gang Kalimati di Petak Enam adalah tempat sempurna untuk menikmati hidangan legendaris sambil merasakan atmosfer khas kawasan Glodok.

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.