Visualindonesia.com,-
Awal tahun baru terasa istimewa bagi Fariz RM, sang legenda hidup musik Indonesia. Dengan karir yang membentang lebih dari empat dekade, Fariz RM terus memancarkan pesona melalui karya-karyanya yang abadi.
Tahun ini, dua momen penting siap ia persembahkan sebagai bukti cinta dan dedikasinya terhadap musik dan kemanusiaan.
“Happy New Year 2025, mari kita rayakan momen kebahagiaan dengan orang-orang baik di sekitar kita,” ucap Fariz di ORIA Hotel, KH Wahid Hasyim no 85, Jakarta Pusat.
Ucapan tersebut tidak hanya sekadar harapan, tetapi juga pengingat untuk terus menginspirasi generasi muda dalam berkarya dan bertahan di industri musik yang dinamis.
Fariz RM mengungkapkan bahwa musik adalah panggilan hidupnya.
“Saya tidak pernah bercita-cita memiliki keahlian lain selain musik. Sejak kecil hingga dewasa, musik adalah segalanya bagi saya,” ungkap Fariz RM yang baru saja merayakan ulang tahunnya pada 5 Januari lalu .
Di tengah tantangan industri yang terus berubah, Fariz memilih untuk terus beradaptasi. Dalam waktu dekat, ia akan menjadi pembicara di Yogyakarta dalam acara bertajuk “Bersiasat untuk Berkarya di Industri Musik Indonesia”.
Pada 2025, Fariz RM merencanakan merilis tiga album, dimulai dengan “To Another Page: A Compilation Fariz RM 2024”.
Album ini adalah buah kerja sama dengan Komunitas Fantastic Fariz RM (KFFRM) yang dipimpin oleh sahabat lamanya, Ari Kuncoro.
“Kami ingin menghadirkan album kompilasi dengan sentuhan internasional, mengingat publishing saya internasional,” ujar Fariz.
“Sebetulnya kami akan menyertakan dua buah lagu baru yang diciptakan oleh anak saya, Syavergio Avia Difaputra. Tapi sekali lagi, strategi, mas Ari bilang bilang ke saya, ‘Nanti mas, tahan dulu,” tambahnya.
Uniknya, semua pendapatan dari album ini akan disumbangkan.
“Ini adalah bentuk amanah saya sebagai ‘Duta kemanusiaan untuk cacat mental dan kanker bagi masyarakat kurang mampu’,” tambahnya.
Kolaborasi dengan Komunitas Setia
KFFRM, yang memiliki lebih dari 5.000 anggota dari dalam dan luar negeri, menjadi bagian penting dari perjalanan Fariz. Tahun ini, mereka kembali menggelar acara penghargaan untuk sang legenda di ORIA Hotel, Jakarta Pusat.
“Kami rutin mengadakan apresiasi ini untuk mas Fariz. Ini adalah wadah bagi penggemar untuk berbagi cinta dan kreativitas,” ungkap Ari Kuncoro.
Acara tersebut tidak hanya menjadi momen perayaan, tetapi juga ajang pertemuan bagi para penggemar yang loyal.
Fariz RM tidak pernah kehilangan daya tariknya. Dengan “To Another Page”, ia ingin membawa musiknya ke audiens global melalui CD fisik dan layanan streaming.
Album ini mencerminkan perjalanan panjangnya sebagai musisi sekaligus bukti bahwa musik Fariz RM tetap relevan dan dicintai.
Dengan kreativitas yang seolah tanpa batas, Fariz RM adalah inspirasi nyata bagi para musisi muda. Semangatnya dalam berkarya, berbagi, dan berkolaborasi menjadi contoh bahwa musik tidak hanya tentang nada, tetapi juga pesan dan cinta yang melintasi waktu.
(*/ell; foto mm
