Visualindonesia, Bandung,-
Di penghujung tahun 2022, bertepatan pada tanggal 9 Desember tahun 2022, Station Televisi Republik Indonesia Jawa Barat (TVRI Jawa Barat) kembali menggelar Festival Film Pendek Jawa Barat, malam Anugrah Festival Film Pendek TVRI Jawa Barat, yang digelar Jumat malam merupakan yang ke-2 (dua) kalinya, di mana festival film pendek pertama digelar pada tahun 2021.
Tujuan digelarnya festival ini untuk mengapresiasi karya film yang diproduksi insan perfilman Jawa Barat, festival film pendek ini merupakan sebuah upaya edukasi dalam produksi serta merupakan media penayangan film bagi sineas Jawa Barat.
Dalam upaya menjaring bakat-bakat Milleniai di Jawa Barat, khususnya untuk kemudian bisa berkarya bersama dengan TVRI Jawa Barat serta Mendapatkan berbagai Film pendek yang berkualitas untuk bahan tayangan.
Rangkaian kegiatan Festival Film Pendek ini, sudah dimulai awal Agustus, hingga Desember 2022, yang merupakan malam puncaknya. Proses penjurian film yang masuk ke panitia dinilai oleh tim Juri dengan ketua Aditya Gumay.
Acara yang dimulai pada pukul 19:30 WIB ini, disiarkan langsung oleh TVRI, dihadiri oleh Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno, dimeriahkan oleh beberapa penyanyi papan atas Jawa Barat, dihadiri juga oleh ketua KPID Jawa barat, unsur Forkopinda tidak ketinggalan ketua PB. PARFI Alicia Djohar serta tamu undangan lainnya.
Dari hasil penjurian dihasilkan pemenang Festival Film Pendek TVRI Jawa Barat 2022 sebagai berikut;
1. Film Terbaik ‘Menari Diatas Pasir’, produksi Double T Production.
2. Sutradara Terbaik, Dide Salya dalam film ‘Suratman’.
3. Pemeran Utama Terbaik, Meisya Azalia Pangestu dalam film ‘Menari di atas Pasir’.
4. Penata Kamera Terbaik, Farhan Abyan Efendi dalam film ‘Si Layang Sayang’.
5. Penata Suara Terbaik, Hikmat Herdiansah dalam film ‘Melihat Indonesia.
6. Penulis Naskah Terbaik, Luthfi Suwandono dalam film ‘I just Wanna Say Something’,
7. Editor Terbaik, Zulfikar Ariyandi dalam film ‘Kue Ulang Tahun’.
Para pemenang mendapatkan piala, piagam serta uang pembinaan, film terbaik mendapatkan uang pembinaan senilai Rp. 7,5 juta dari Bank Syariah Indonesia Bandung dan Rp. 5 juta dari Direktur Utama TVRI. Sementara para pemenang profesi terbaik mendapatkan uang pembinaan masing-masing senilai Rp.2,5 juta dari Bank Syariah Indonesia Bandung dan Rp. 2 juta dari Direkrur Utama TVRI.
Disamping itu di berikan bantuan dana produksi bagi 15 peserta terpilih dari Vier Foundation senilai Rp. 100 juta. Di tahun berikutnya TVRI Jawa Barat kembali menggelar Festival Film Pendek tersebut dan di harapkan akan banyak bermunculan sineas-sineas Jawa Barat. (*)