Visualindonesia, Jakarta,-
Film Nussa, meraih nominasi Film Animasi Panjang di Festival Film Indonesia 2021, selain sukses menarik perhatian masyarakat untuk kembali meramaikan bioskop, ticket film Nussa juga terjual habis pada hari pertama penayangannya, Kamis (14/10).
Ada 7 titik bioskop yang ramai dikunjungi penonton dan tiket habis terjual; yakni Blok M Square (Jakarta), Arion Mall (Jakarta), Botani Square (Bogor), Depok Mall (Depok), Metropolitan Mall (Bekasi), Tangcity Mall (Tangerang), dan Plaza Ambarrukmo (Yogyakarta).
Bony Wirasmono selaku sutradara film Nussa mengatakan, bahwa Nussa menjadi film animasi panjang yang diproduksi secara serius oleh ratusan kreator terbaik asli Indonesia.
“Kami berupaya menghasilkan karya terbaik dengan mengembangkan teknologi animasi baru, yang tentunya lebih baik dari versi serialnya di YouTube,” ujar Bony Wirasmoro.
Bony mencontohkan, penggunaan teknologi teknologi hair-system, di mana setiap helai rambut karakter film Nussa dibuat satu-persatu demi mendapatkan visual terbaik.
“Sebagai kreator, kami merasa sangat puas ketika melihat hasil akhir film Nussa dan tentunya berharap agar penonton juga dapat menikmati,” jelasnya.
Kualitas visual dan cerita yang ditawarkan film Nussa mendapat apresiasi dari banyak pihak. Sederet sineas memberikan ulasan yang baik untuk film ini.
Joko Anwar (Sutradara) misalnya, mengatakan bahwa Nussa adalah lompatan besar di dunia film animasi Indonesia, baik secara teknis maupun tutur cerita.
“Menghibur dan menghangatkan hati anak-anak dan dewasa. Kalian akan tersenyum, tertawa, dan menangis bahagia. I love it! Selamat buat semua tim Nussa!” ungkapnya.
Aktor muda berbakat, Ari Irham juga merasa sangat terhibur setelah menonton film ini, Ia mengatakan, selama nonton film Nussa, dia bisa fokus, karena ceritanya bagus, emosinya juga dapat.
“Kesimpulannya, film Nussa buat aku merinding dan bangga,” ucapnya.
Pendapat senada disampaikan oleh produser Miles Films, Mira Lesmana.
“Nussa adalah film yang tepat untuk membuka kembali film Indonesia di bioskop. Film ini punya pesan-pesan yang baik untuk keluarga, sehingga dapat ditonton oleh siapa saja,” katanya.
Selain itu, penulis scenario, Gina S. Noer, mengaku senang sekali menyaksikan benchmark baru animasi Indonesia tercipta.
Rasa bangga atas kreativitas anak bangsa juga digaungkan oleh salah satu pengisi suara film Nussa, yakni Dewi Sandra. Ia mengatakan, kualitas gambar dan cerita film Nussa tidak diragukan lagi.
“Pesan yang ditekankan dalam film ini bagus sekali. Saya yakin, mau orang tua, anak-anak, siapapun yang menonton pasti akan kena di hati. Jadi, tunggu apa lagi? Ayo kita apresiasi karya anak bangsa dengan cara menonton film Nussa di bioskop. Namun, jangan lupa tetap lakukan protokol kesehatan selama di bioskop,” tutur Dewi Sandra.
(drel; foto ist