Visual Indonesia, Jakarta,-
Ajang Tempo Media Week kembali digelar di Gedung Perpustakaan Nasional, Jakarta, 24-26 November 2017, bertema Hand in Hand for A Better Digital Society.
Tempo Media Week 2017 akan digelar dengan berbagai kegiatan pendukung seperti pameran, diskusi panel, workshop, masterclass, seminar, hingga ngobrol ringan, untuk bersama berkontribusi membuat wajah Indonesia yang lebih baik, di tengah revolusi digital yang kini membawa tsunami informasi.
Ketua Panitia Tempo Media Week 2017, Mardiyah Chamim berharap kegiatan ini mendorong terciptanya masyarakat digital yang lebih baik. “Tempo Media Week 2017 adalah ajakan kepada kita semua untuk bergandeng tangan mewujudkan masyarakat digital yang lebih baik. Di tengah kepungan hoax, fake news, kami percaya masih banyak energi positif di tengah kita. Dengan menciptakan masyarakat yang positif dan memiliki kesadaran terhadap literasi digital, diharapkan konten yang dibagikan menjadi enak dibaca dan perlu.”
Seminar Media & Gemuruh Zaman Digital digelar pada Jumat (24/11) akan dibuka dengan pemaparan keynote speaker Karlina Supelli berbicara mengenai “Tsunami Informasi, Hoax, & Perginya Akal Sehat”. Paparan selanjutnya Diskusi Panel dengan narasumber Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Sammy Pangerapan, Direktur Pemberitaan Tempo Arif Zulkifli, Pendiri Selasar dan PepNews, Pepih Nugraha, Irendra Rajawali dari Kemitraan, dan Direktur Siber Badan Reserse Kriminal Polri Brigadir Jenderal Fadil Imran.
Malam harinya digelar Seminar bertajuk Big Data, Big Disruption bersama Regi Wahyu (CEO Dattabot), Handry Satriago (CEO GE Indonesia), Cristal Widjaja (Big Data Expert GO-JEK Indonesia), dan Burhan Sholihin (Direktur Eksekutif Tempo.co). Regi Wahyu dari Dattabot dan Burhan Sholihin dari Tempo Media akan berbagi tentang bagaimana big data telah dan akan mengubah lanskap bisnis, termasuk di dunia media. Cristal Widjaja akan berbagi pengalaman bagaimana GO-JEK bertumbuh besar dengan jeli membaca big data. Handry Satriago akan bercerita tentang “Jalan Inovasi Digital Ala GE”, hingga disebut sebagai perusahaan dengan jumlah apps developer terbesar di dunia.
Di seminar inovasi ini, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Wali Kota Makassar Danny Pomanto, akan membagi terobosan smart city yang mereka lakukan.
Pada Sabtu (25/11), digelar seminar Inovasi dan Kompetisi di Zaman Digital. Kreativitas, inovasi, kemampuan menawarkan solusi yang out of the box adalah kunci survive di zaman digital. Di seminar inovasi ini, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Wali Kota Makassar Danny Pomanto, akan membagi terobosan smart city yang mereka lakukan. Najelaa Shihab akan berkisah tentang inovasi di dunia pendidikan Semua Murid Semua Guru. Lalu, ada CEO Kibar Yansen Kamto, yang akan bercerita tentang “1000 Start Up di Indonesia”, gerakan yang mendorong orang-orang muda memompa daya kreatif di zaman digital. Seminar ini akan dipandu oleh Pemred Koran Tempo Budi Setyarso.
Pada hari terakhir Tempo Media Week 2017, Minggu (26/11) berlangsung #PanggungIndonesia2045, menghadirkan sebelas orang muda Indonesia yang berkarya di berbagai bidang. Najwa Shihab akan mendampingi sebagai host bagi 11 orang muda di #PanggungIndonesia2045.
Selain acara yang sudah disebutkan sebelumnya, masih banyak lagi menu menarik dan asyik di Tempo Media Week 2017. Ada masterclass, talkshow, festival mendongeng, bedah buku dan pameran foto. Ada juga tantangan #RebutKursiPemred dengan hadiah eksklusif menjadi Pemred Koran Tempo selama sepekan, menggeser Budi Setyarso juga berjalan-jalan ke Toraja.
Tim Indonesiana akan menggelar diskusi Blogger Menulis Kebinekaan bersama Hasanudin Abdurakhman, penulis buku Islam untuk Indonesia dan Kalis Mardiasih, Gus Durian. Tim Majalah Tempo – English Edition akan menghadirkan redaktur desk internasional Purwani Diyah Prabandari & para diplomat Kementerian Luar Negeri dalam diskusi “Diplomacy and Social Media”. Masterclass TMW menghadirkan para jawara, di antaranya Menteri Basoeki Hadimoeljono, Edward Suhadi, Prita Laura, Burhan Sholihin, Ayu Laksmi Svara Semesta, Hermien Y. Kleden, Eno Bening, dan Yos Rizal Suriaji.
Jadi, jangan sampai absen dari Tempo Media Week 2017! Kita buktikan bahwa di tengah kepungan hoax & fake news, energi positif masih melimpah. “Mari bergandeng tangan untuk masyarakat digital yang lebih baik,” ujar Mardiyah.
(gha; foto ist