Jakarta,-
PT Astar Asia Global (ASTARK) – perusahaan start-up lokal di bidang game development bersama PT ARE Teknologi Kreasi (AR&Co) resmi meluncurkan mobile gaming app ASTARK: Football (4/12) di Jakarta.
Menjadi aplikasi game sepak bola pertama yang menggunakan konsep augmented reality (AR) trading cards. Dengan teknologi AR trading cards tersebut, ASTARK mampu menghadirkan permainan sepak bola online menjadi lebih nyata.
Pesepak bola Indonesia sekaligus Founder ASTARK, Arthur Irawan menegaskan aplikasi ASTARK hadir untuk menghubungkan penggemar sepak bola di tanah air dengan pemain sepak bola favorit mereka.
“Kami ingin membuat sebuah wadah interaksi yang unik untuk pengemar sepak bola di Indonesia melalui augmented reality (AR) trading cards game serta channel online ASTARK,” ujarnya.
Pengguna dapat mengunduh aplikasi ASTARK secara gratis di Google Play, lanjut Arthur dan membeli trading cards di situs resmi ASTARK www.astark.co di seluruh gerai Alfamart se-Jabodetabek. Satu paket kartu terdiri dari satu kartu player, satu kartu training dan satu kartu booster dengan harga hanya Rp.19,900,-. It’s gonna be really fun.”
ASTARK gabungan permainan sepak bola dengan konsep AR trading card games. Aspek AR merupakan teknologi terbaru yang belum pernah diterapkan pada mobile gaming app sepak bola. Inti dari seluruh permainan ini berkompetisi melawan pengguna lain untuk membuktikan siapa yang mampu membangun dan melatih tim terbaik serta memiliki taktik yang terbaik. Lawan akan dipilih secara acak, tetapi pemain dapat melawan pemain lain yang ada di daftar pertemanan mereka.
“Teknologi AR pada ASTARK dikembangkan AR&Co, perusahaan pengembang teknologi inovasi dan AR terbesar di Asia. Teknologi AR diprediksi akan menjadi daya tarik di industri teknologi di tahun mendatang,” demikian ditegaskan Daniel Surya, CEO dan Co-Founder AR Group.
Lebih lanjut ditambahkannya, sejak awal disadari teknologi Augmented Reality akan semakin memiliki peranan penting di berbagai sektor, dan tidak lama lagi akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari keseharian kita. Peluncuran AR Trading Card ini menjadi bukti bersejarah bahwa kini teknologi Augmented Reality dapat dinikmati secara massive di Indonesia yang merupakan negara dengan market size terbesar ke-4 di dunia.
Sementara itu, Peter Shearer, Co-Founder AR&Co dan AR Group mengatakan Augmented reality trading cards games merupakan suatu hal yang baru di industri mobile gaming app. Karena sampai saat ini belum ada mobile gaming app di olahraga sepak bola yang menggunakan konsep ini.
“Kami dengan bangga mengklaim bahwa ASTARK merupakan mobile gaming app sepak bola pertama yang menggunakan teknologi ini,” ungkap Peter bangga.
Pasar game online di Indonesia berkembang dengan pesat. Newzoo mencatat tahun 2015, 52% pasar game di Indonesia didominasi game mobile. Bahkan dalam laporan App Annie 2015 Retrospective, jumlah pemain game mobile aktif merupakan yang terbesar di Asia Tenggara dengan 30,7 pengguna. Dari seluruh pemain game mobile tersebut, 49% menghabiskan uang untuk game lebih besar dari seluruh wilayah Asia Tenggara dengan rata-rata 45%.
“Melihat pasar game online yang menjanjikan, kami sangat optimis ASTARK dapat tumbuh menjadi aplikasi yang diminati masyarakat Indonesia. Kami juga akan terus berinovasi untuk memastikan aplikasi ini menggunakan teknologi terbaru untuk mendukung keseruan para pemain.” jelas Peter mengakhiri.
(gha; foto ist