Lampung, –
Didukung Kemenpar, Dinas Budpar Bandar Lampung, menggelar Festival Taman Hutan Raya (Tahura) Wan Abdul Rachman, di Kabupaten Pesawaran, 28-30 Oktober 2016, mendatang, dan akan menjadi bagian dari pengembangan wisata Teluk Lampung sebagai Lampung Forest By The Bay, ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung, Khoiriyah Pandarita.
”Kami sudah berkoordinasi dan bersyukur Kemenpar bakal mendukung acara ini. Festival bertujuan memamerkan potensi Taman Hutan Raya di Lampung kepasa wisatawan yang kaya dengan keindahan hutan, alam, bukit, gunung dan pantai di sekelilingnya,” tambah Khoiriyah.
Kepada Gubernur Lampung, Menpar Arief Yahya, mengingatkan Lampung untuk mengembangkan pariwisatanya yang saat ini menjadi primadona dan prioritas utama pembangunan bangsa. Namun potensi tidak akan keluar menjadi opportunity, tanpa keseriusan di semua level. Dan Menpar menyakini vent ini bisa menjadi pintu yang baik untuk mengembangkan Pariwisata Lampung lebih cepat dan lebih serius.
Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman yang memiliki luas 22 hektar, sekaligus ditargetkan Tahun 2017 menjadi destinasi wisata yang mendunia. Dan diakui Khoiriyah promosi yang digencarkan Kemenpar berdampak positif ke wilayahnya. Tahun 2015, jumlah kunjungan wisatawan mencapai 5 juta dari domestik maupun mancanegara atau lebih tinggi dibandingkan 2014 yang hanya 3,5 juta wisatawan. Di 2016 menargetkan pertumbuhan 7 juta hingga 8 juta kunjungan wisatawan.
Dampak festival ini diharapkan makin melengkapi destinasi wisata yang sudah ada seperti taman hiburan umum, peninggalan sejarah, wisata alam dan tirta, budaya, religi, agro, bahari, serta wisata buatan. Apalagi Lampung tidak jauh dari Jakarta yang memiliki market pariwisata yang sangat kuat, pungkas Khoiriyah.
(ist/agh/ foto ist