Jakarta,-
“Kesenian boleh jadi bukan alat penyadaran yang paling baik yang bisa digunakan, namun demikian kesenian dapat menjadi mitra yang kuat daya dukungnya dalam proses penyadaran, karena dapat bertutur dengan bahasa yang khas ke dalam pengalaman kesadaran penikmatnya”
(Rudolf Baranik)
Dan Mandiri Art Charity – Mandiri Sahabat Negeri; 1001 Kesempatan Pendidikan Untuk Anak Indonesia menjadi sebuah kegiatan
Pameran Amal (Art For Charity Exhibition) dan Art For Children yang mensinergiskan hubungan antara aktivitas kesenian (seni rupa) dengan dunia pendidikan anak Indonesia.
Dimana anak belajar untuk membuat karya kreatif dan kemudian mendonasikan hasil karyanya untuk anak lainnya yang tidak/putus bersekolah. Disamping kegiatan lainnya seperti Seminar/Dialog Pendidikan Anak dan Kreativitas Seni, yang diinisiasi oleh praktisi – praktisi profesional yang peduli terhadap pendidikan anak indonesia dan seni.
Seluruh kegiatan amal ini diampu oleh Hoshizora Foundation, sedangkan dalam pelaksanaannya didukung oleh SICA (Sicincin Indonesia Contemporary Art), Bimasena, dan Sarasvati Communication and Publication.
Kegiatan tersebut sesungguhnya dilatarbelakangi tantangan dunia pendidikan yang semakin besar, terutama terkait penuntasan “hak-anak” untuk mendapatkan pendidikan yang layak serta tentunya dalam rangka membentuk karakter bangsa dan memasuki Masyarakat Ekonomi Asean.
Dengan kata lain, jangan berharap atas keniscayaan meraih predikat sebagai bangsa yang maju dan berkembang, apalagi mimpi tentang kesejahteraan, di saat kehidupan masyarakatnya tidak memiliki kualitas pendidikan yang baik, terutama pendidikan untuk anak.
Karena berdasarkan kajian kerjasama Kementerian Pendidikan, UNESCO dan UNICEF tahun 2011, menunjukkan bahwa 2,5 juta anak usia 7-15 tahun masih tidak dapat bersekolah (dikutip dari http://www.unicef.org/indonesia/id/UNICEF_Annual_Report_(Ind)_130731.pdf). Oleh karenanya diperlukan kepedulian dan kerjasama semua sektor untuk ikut terlibat-aktif dalam menuntaskan persoalan terkait pendidikan anak indonesia.
Bahkan Undang Undang Dasar 1945 pasal 31 ayat 1 dan 2, mengamanatkan : (1) Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan (2) Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya).
Di titik kesadaran inilah, Program For The Children, For A Better World; 1001 Kesempatan Pendidikan Untuk Anak Indonesia, pada peringatan Hari Anak Nasional 2016, sengaja diketengahkan. Tujuannya jelas, untuk memberikan kesempatan bagi anak agar mendapatkan pendidikan. Sekaligus menggugah kesadaran masyarakat tentang pentingnya untuk saling peduli, terutama perihal pendidikan anak yang lebih baik.
1001 Kesempatan Untuk Pendidikan Anak Indonesia sengaja dihadirkan sebagai tantangan bagi kreativitas seniman dalam menciptakan karya seni. Sekaligus membuat program kegiatan Mandiri Art Charity – Mandiri Sahabat Negeri, menjadi penting dan menarik.
(ist/mdtj; foto muller