Jakarta,-
Ruqyah merupakan kegiatan yang disunahkan oleh Nabi Muhammad SAW, tapi pengobatan ruqyah yang dipadukan bersama dengan obat-obatan herbal ini ternyata telah lama dilakoni ustadz Achmad Syakir ‘Pemburu Hantu’ di lingkungan Masjid Al Ishlah, Bukit Duri Tanjakan, Tebet, Jakarta Selatan.
Metode Ruqyah ustadz Achmad Syakir (Mualim Ramli), dijamin tanpa trik, tanpa sulap-sulapan, apalagi memakai media yang aneh-aneh. Jadi cukup dengan air putih yang telah di doakan dan di dzikirkan oleh jamaah Majelis Dzikir Warruqyah ‘Assalafiyah’ untuk kesembuhan dari hal-hal yang kasat mata. Insha allah. Karena pengobatan ruqyah salah satu tujuannya untuk menjauhkan manusia dari makhluk gaib semacam jin.
“Dengan kata lain ruqyah merupakan sunnah Rosul, jika dikerjakan sesuai syariat agama,” jelas ustadz Achmad Syakir, yang didampingi Much.Syukri, Taufik dan Iyus.
Ruqyah yang dilakukan ustadz Achmad Syakir, tambah ustadz Much.Syukri, tak hanya ruqyah untuk badan saja, namun bisa juga dilakukan untuk rumah, kantor, apartemen, usaha atau bisnis, pekerjaan, jodoh, maupun memiliki keturunan. Selain dapat juga melakukan gurah mata dengan metode hembusan angin dan gurah pita suara.
Ruqyah yang dilakukan di Masjid Al Ishlah ini, dimulai ba’da dzhuhur serta berakhir menjelang shalat ashar. Masyarakat yang sudah berkumpul untuk perempuan dan laki-laki dipisahkan. Namun sebelumnya ustadz Achmad Syakir dan ustadz Much.Daud memberikan penjelasan tentang manfaat ruqyah dan obat-obatan herbal.
Lalu seperti biasa memasuki sesi ruqyah massal, masyarakat yang hendak di ruqyah khusyuk dengan dirinya, sekaligus diminta meluruskan niat untuk terbebas dari segala jin atas izin Allah SWT. Tapi sebelumnya masyarakat dibagikan kantong plastik untuk berjaga-jaga jika nanti peserta ada yang mual kemudian muntah.
Muntah atau sekedar mual-mual, kepala berat, gemetar, merupakan gejala-gejala umum yang kerap ada saat ruqyah berlangsung. Jika tak merasakan apa-apa saat ruqyah bisa jadi tidak fokus atau memang tidak ada jinnya. Tapi sebaliknya jika ada, maka peserta ruqyah akan meronta-ronta seperti kesurupan atau trance.
Sedangkan bila me-ruqyah tempat usaha, kantor, apartemen, rumah dan sebagainya Ustdz.H.Ach Syakir (Mualim Ramli), akan membawa asisten-asisten seperti Ustdz.Much.Daud, Much.Syukri, Taufik, Iyus, Andri, Heri, Helmi, Topan, Rachmat, Didin, Iman, dan Muchlis, sesuai situasi dan kondisinya. Sementara bila me-ruqyah pribadi dapat datang langsung di Masjid Al Ishlah, Bukit Duri Tanjakan, Tebet, Jakarta Selatan, depan Depo Kereta Api Bukit Duri.
Hal menarik dari pengobatan ruqyah dengan obat-obatan herbal ustadz Achmad Syakir, setiap orang yang diruqyah hanya dikenai infaq untuk air ruqyah-nya saja. Jadi tidak usah ragu untuk memulai penyembuhan diri kita melalui pengobatan ruqyah dan herbal, agar dapat sehat rohani dan jasmaninya.
(mdtj; foto alicia
