Singapura,-
PT Jababeka Tbk (“KIJA”) bekerja sama dengan PT Airbus Helicopter Indonesia segera melakukan studi kelayakan (feasibility studi/”FS”) atas penggunaan helikopter sebagai alternatif moda transportasi antara Jakarta dan Kota Jababeka di Cikarang. Demikian hal tersebut tertuang dalam penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/”MOU”) di Singapura.
Lebih lanjut Perseroan memastikan tidak ada kebutuhan pendanaan untuk proyek tersebut pada tahap ini. Terkecuali hasil studi kelayakan dinyatakan layak secara komersial, sehingga besar kemungkinan kebutuhan pendanaan tersebut bersifat terbatas atau bahkan tidak memerlukan pendanaan yang berarti bagi Perseroan.
Seperti diketahui proyek ini dapat menghasilkan pendapatan yang dapat dipakai untuk mendanai proyek tersebut sendiri (self-funded) sehingga tidak membebani kondisi keuangan Perseroan dan tujuan tetap dapat tercapai. Terlebih Perseroan bermaksud menawarkan proyek dan pengoperasian jasa penyediaan moda transportasi helikopter ini kepada pihak ketiga yang tidak terafiliasi.
PT Jababeka Tbk, pelopor pengembang kawasan industri terpadu di Cikarang yang mengembangkan kota industri ramah lingkungan dan terlengkap di Indonesia. Memiliki luas 5600 hektar yang dihuni oleh lebih dari 1700 perusahaan multinasional dari 30 negara dengan jumlah pekerja lebih mencapai 1 juta orang.
Dan dilengkapi pusat pendidikan seperti President University, 1500 hektar tempat hunian, komersial, golf, medical city, botanical garden, dan fasilitas pendukung lainnya.
Kawasn industri terpadu ini memiliki anak usaha yang bergerak di bidang energi, PT Bekasi Power dan dry port pertama di Indonesia. Di tahun 2011, Jababeka mengakuisisi Tanjung Lesung menjadi wilayah pengembangan dalam bidang pariwisata.
Jababeka senantiasa melakukan upaya-upaya inovatif dalam meningkatkan dan melengkapi Kota Jababeka menjadi berstandar internasional melalui penjajakan kebutuhan dan permintaan dari tenant dan konsumen Perseroan di kawasan. Sehingga Perseroan dapat mempertahankan statusnya sebagai pengembang kota terdepan dan meningkatkan nilai atas lahan (land bank) yang dimilikinya.
(ist/mdtj ; foto ist