Mencegah Bara, Melawan Lupa

by -

Pameran Foto dan Karya Seni

Jakarta,-

Indonesia kini berada di musim penghujan. Derasnya membawa kebahagiaan namun tak sedikit yang menghadapinya dengan petaka banjir dan tanah longsor. Musim penghujan seolah telah melupakan peristiwa kebakaran hebat di Republik ini yang telah menyebabkan kerugian 400 triliun rupiah. Oleh karenanya untuk melawan lupa dihelat pameran fotografi dan karya seni “Mencegah Bara” di Galeria Fatahillah Gedung Kantor Pos Fatahillah Jakarta Kota.

Seperti diketahui, peristiwa kebakaran hutan di Indonesia tahun ini mencapai puncaknya karena luasannya mencapai 2.089.991 ha (sepanjang 21Juni-20 Oktober) dengan kerugian sebesar 400 triliun rupiah.

Karena itulah untuk ‘Melawan Lupa’ dan meningkatkan kembali kesadaran masyarakat pentingnya menjaga hutan, Kementerian Kordinator Perekonomian bekerjasama dengan Independent Research and Advisory Indonesia (IRAI), Kemitraan Partnership dan Jakarta Old Town Revitalization Corporation (JOTRC) menggagas pameran ini dengan melibatkan 14 seniman dan sembilan fotografer hingga 17 Januari 2016 mendatang, jelas Lin Che Wei, selaku inisiator.

Pameran di kurasi Bambang Witjaksono (karya seni) dan Erik Prasetya (karya foto) dengan memilih karya-karya seniman yang mampu menggugah kesadaran masyarakat betapa hebatnya kerugian yang disebabkan oleh kebakaran hutan.

Mencegah Bara hadirkan karya Abdi Setiawan, Agus Suwage, Ari Bayuaji, Andy Dewantoro, Anusapati, Arya Pandjalu, Dadi Setyadi, Eddi Prabandono, Eldwin Pradipta, H Widayat, Pande Ketut Taman, Prison Art Program, Theresia Agustina Sitompul, dan Titarubi. Sedangkan para fotografer di antaranya Abriansyah Liberto, Beawiharta, Bismo Agung, Bjorn Vaughn, Donang Wahyu, Jessica Helena Wuysang, Muhammad Fadli, Nova Wahyudi dan Ulet Ifansasti. (mdtj; foto Muller

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.