3 Dekade, 3 Cinta untuk Satu Ita Purnamasari

by -

Visual Indonesia, Jakarta,-

Sepanjang 3 dekade perjalanan menapaki dunia musik Indonesia, Ita Purnamasari, secara pribadi, merasakan betul peran besar keutuhan cintanya dengan Dwiki Dharmawan (sang suami) bersama buah hati mereka, Muhammad Fernanda Dharmawan, dan juga dari orang-orang yang ada di sekelilingnya, sebagai bagian dari rencana Sang Maha Kuasa yang selalu memberikannya kekuatan hidup dan berkarya.

Sungguh sebuah rangkaian dari nilai-nilai hidup dan kehidupan yang terus ditapaki dan disyukuri oleh Sang Lady Rocker Indonesia (di era 90-an) ini. Oleh karenanya dedikasi, eksistensi, dan rasa syukur menjadi ekspresi cinta dari Ita Pumamasari untuk selalu memberikan hal terbaik bagi masyarakat Indonesia hingga di usia emasnya itu.

Dan 8 Desember 2017 nanti di Balai Sarbini, Jakarta, menggelar Konser 3 Dekade Ita Purnamasari, sebagai rangkaian yang tak terputus dengan Peluncuran Biografi Ita Purnamasari Satu Ita Tiga Cinta yang berlangsung di Puri Putri Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, 30 November 2017 lalu.

Dalam semangat bermusik yang terus terbangun, mengimbangi rasa syukur akan nikmat hidup, seorang Ita Purnamasari hanya ingin membuktikan bahwa apa yang telah ditempuhnya selama 3 dekade ini pun mampu memperkaya inspirasi hidup kaum muda Indonesia.

“Satu Ita 3 Cinta” ditulis oleh Ita Purnamasari sendiri dan disunting oleh tim penulis Gramedia Group, menggiring kita sebagai pembaca menjadi lebih dalam lagi mengenal sosok Ita. Bagaimana impiannya dalam hidup dan bagaimana pula dia berusaha meraihnya, ditulis dengan gaya bahasa yang ringan namun tetap memberi kesan yang sangat berarti.

Sementara, di konsernya nanti selain mengusung warna nostalgia perjalanan musiknya, program yang digelar sebagai bagian dari “Dwiky Dharmawan Project” yang menghadirkan musisi-musisi lintas generasi seperti Ikang Fawzie, Yana Julio, Agus Wisman, Dewi Gita hingga sosok-sosok muda berbakat era milenial seperti Beery Manoch Saint Locco, Hussein Alatas dan Ikmal Tobing, akan tampil bersama Ita Purnamasari.

Ita ingin masyarakat tak hanya terhibur kembali melalui suaranya yang merdu, tetapi juga ingat akan rangkaian lagu-lagunya yang pernah hits. Dalam semangat bermusik yang terus terbangun, mengimbangi rasa syukur akan nikmat hidup, seorang Ita Purnamasari hanya ingin membuktikan bahwa apa yang telah ditempuhnya selama 3 dekade ini pun mampu memperkaya inspirasi hidup kaum muda Indonesia.

Sebagai penawar rindu akan gemulai dan atraktifnya gerakan penari latar yang kerap dijumpai mengiringi penyanyi di era 80 – 90-an, Studio 26 pimpinan Atiek Ganda pun akan tampil mengiringi Ita dan penyanyi lainnya di beberapa lagu. Melalui tangan dingin Dwiki Dharmawan sebagai music director, lagu-lagu hits Ita Purnamasari dan beberapa lagu dari group musik dunia menjadi lagu-lagu yang di repackage untuk memperkaya konsep Konser 3 Dekade Ita Purnamasari nanti.

(mm; foto by/dsp

Leave a Reply

No More Posts Available.

No more pages to load.