Mataram,-
Menggusung semangat persatuan di dalam kebersamaan menjadi tekad para anggota Persatuan Artis Seluruh Indonesia (PARFI) di dalam membangun demokrasi sepanjang Kongres PARFI ke-15 kali ini. Oleh karenanya, Firman Nurjaya, selaku Wakil Sekjen meminta para kandidat Ketua Umum PARFI untuk menaati konstitusi yang ada selama kongres berlangsung di Mataram, Lombok, NTB ini.
Kongres ini menunjukkan dinamika demokrasi di PARFI masih terus hidup, masih terus ada, lanjut Firman, karena semua ingin PARFI terus ada di republik ini. Bahkan dirinya juga tak menampik adanya ketidakpuasan sebagian anggota PARFI, namun sesungguhnya secara organisasi kepengurusan PARFI dibawah kendali Ketua Umum AA.Gatot Brajamusti telah melakukan banyak hal. Bahkan sejumlah daerah telah mengakui keberadaan PARFI melalui program-program kegiatan di daerahnya. Bukti yang lain, Kongres PARFI tetap berjalan tanpa sokongan dari manapun.
Sementara Andreas da Silva, selaku kandidat Ketua Umum PARFI dalam Kongres PARFI kali ini, juga menghendaki adanya persatuan dalam kebersamaan membangun PARFI kedepannya. Oleh karenanya sebagai anggota PARFI dirinya hanya menjalankan haknya sebagai anggota yang telah dijamin dalam AD/ART PARFI.
Hanya saja, dirinya tak bisa melarang anggota PARFI lainnya untukinilah melakukan kegiatan diluar Kongres PARFI yang resmi ini. Oleh karena itulah dirinya mengajukan diri untuk turut bertarung dalam pemilihan Ketua Umum PARFI kali ini. Sekaligus menunjukkan bahwa inilah cara terbaik untuk turut membenahi PARFI lima tahun mendatang.
Sedangkan Soultan Saladin, selaku aktor senior PARFI, secara terpisah meminta Kongres dapat berjalan secara cerdas. Tentunya melalui paparan konsep-konsep daripada calon Ketua Umum PARFI ini. Dari sanalah nanti anggota PARFI seluruh Indonesia dapat melihat mana konsep program dari masing-masing calon yang rasional dan relevan bagi kemajuan PARFI kedepan.
Kalau pun ada yang melakukan hal diluar Kongres ini, meski tak ada larangan dari siapapun. Akan tetapi arena pertarungan sesungguhhya yang resmi ada di Mataram, Lombok ini. Mari kita lihat mana konsep program PARFI yang baik buat para anggota PARFI di seluruh Indonesia. Pastilah konsep dari calon Ketua Umum PARFI itulah yang kita pilih untuk menjadi Ketua Umum PARFI di lima tahun nanti, pungkasnya.
(mdtj; foto gha
